Kuda merupakan salah satu komoditi strategis Di Indonesia. Selain untuk tujuan konsumsi, ternak kuda digunakan untuk tujuan sport seperti pacu, equistrian, berkuda memanah dan polo. Selain itu, kuda merupakan salah satu ternak yang banyak digunakan untuk kepentingan wisata maupun eduwisata. Saat ini, pendataan kuda baik yang dilakukan oleh pemerintah maupun oleh organisasi belum mampu memenuhi kebutuhan pengguna termasuk didalamnya adalah PORDASI sebagai induk organisasi olaharaga berkuda di Indonesia.
Atas dasar tersebut, Fakultas Peternakan Unhas dan Pengurus Pusat PORDASI Indonesia menginisiasi rekording kuda di Indonesia untuk kepentingan olahraga berkuda. Hadir sebagai narasumber pada workshop yang dilakukan adalah Ketua Komisi Perernakan PP PORDASI, pengurus Pemprov Pordasi Sulawesi Selatan dan beberapa pakar kuda dari Fak. Peternakan. Workshop yang digelar pada tanggal 18 Mei 2025 menghadilkan beberapa rekomendasi diantaranya pencatatan kuda meliputi kusa pacu, kusa memanah, kusa polo dan kuda equistrian. Selain itu, proses pencatatan akan digunakan sebagai dasar bagi PORDASI untuk kuda yang akan berlomba di setiap event PORDASI. Selain pencatatan, juga diharapkan aplikasi akan memberikan manfaat dan kemudahan pada peternak, pemilik stable dan pordasi dalam layanan tenaga ahli terhadap kebutuhan kudanya. Diharapkan hasil rekoemendasi workshop akan dirapatkan di rapat pimpinan PP PORDASI di Jalarta.


